Siapa coba yang tak tergoda,
membaca review teman2x yang sudah terjun di dunia PTC bertahun2x silam dan
sudah menghasilkan ratusan bahkan ribuan dolar. Program PTC – itu lho, program Paid to Click – tugas kita hanyalah klik beberapa iklan setiap
harinya dan dibayar dolar. Ngeces kan? Tak perlu
keahlian khusus, mengerjakannya bisa sambil merem dan saya yakin anak SD pun
bisa, apalagi iming2xnya US Dollar, boo.
Tapi tunggu dulu,
Ternyata, bisnis PTC tak sesimple dan seindah itu kawan. Tak seroyal di awal
perjalanan. Sekitar 2 mingguan gabung saya berhasil mengumpulkan USD 5 (anggota
standar dengan Rental Refferal 125), wuihh – rasanya saat
itu hati saya berbunga2x. Legitnya berpenghasilan dollar. Tanpa pikir panjang
saya langsung upgrade ke anggota Golden. Dengan
harapan imbal hasil yang saya dapatkan bisa jauh lebih besar lagi. Member
standar (iklan fixed) dihargai 0,001 per klik sedangkan member Golden dihargai
0,01 per klik (10x lipatnya). Untuk RRnya, member standar 0,005 per klik
sedangkan member Golden dihargai 0,01 per klik. Makin bersemangatlah saya
menambah RR. Rental Refferal atau RR adalah semacam karyawan yang kita sewa untuk
melakukan klik sehingga bisa menambah penghasilan kita.
Investasi yang sudah saya keluarkan
:
RR 125 = USD 25
Upgrade Golden = USD
90 (untuk 1 tahun)
Isi saldo sewa = USD
10
Total biaya =
USD 125
Pada bulan pertama saya berhasil
mengumpulkan USD 27. Girang donk. Kalau sebulan
(gak usah muluk2x deh) saya dapat USD 25 saja, otak saya langsung bling2x
menghitung sempoa :
1 bulan = USD 25 (hitungan standar)
12 bulan = 25 x 12 = USD 300
Kalau dirupiahkan dengan kurs Rp.
12.500 = 300 x 12.500 = Rp. 3.750.000,- (ini hitungan minimal lho – dalam
artian Refferalnya gak rajin2x amat)
Hebatnya lagi, saldo bisa ditarik
real time ke Paypal saya, gak pake lama – saat itu juga bisa
langsung masuk ke rekening Paypal - takjublah saya. Waah, cepat sekali kan bisa menghasilkan dolar? Cukup
meluangkan waktu gak lebih dari 10 menit / hari (klik minimal 6 iklan) kita
sudah menghasilkan uang yang dirupiahkan mencapai Rp. 3.750.000,-
Saya pun dengan
percaya diri menambah jumlah Refferal saya. Mana sistemnya rebutan lagi.
Setelah menjadi anggota golden, agak susah menyewa referral karena banyaknya
permintaan (itu yang mereka bilang). Antusias donk saya. Refferal saja pakai
inden, berarti benar2x prospek donk ya. Ternyata pemirsa, setelah menambah 55
Rental Refferal sehinggal total RR yang saya punya menjadi 180 RR, hasil klik
yang saya dapatkan tak seperti harapan saya. Minggu pertama di bulan kedua
masih menjanjikan hasilnya, tapi minggu kedua dan seterusnya – ampuunn
penghasilan saya turun drastis. Ibarat main judi, saya penasaran. Seharusnya
dengan bertambahnya RR penghasilan saya bisa berlipat. Kan karyawan saya
nambah? Kepalang tanggung. Minggu ketiga di bulan kedua saya tambah lagi 100 RR
sehingga total keseluruhan RR yang saya punya 180 RR. Tetap saja tidak
membantu.
Lemes saya.
Mau berhenti/stop,
investasi yang saya keluarkan sudah banyak. Kalau dirupiahkan sudah 3 jutaan
(jumlah yang banyak bagi saya). Mau diteruskan, pendapatan yang saya dapatkan
sungguh menyedihkan. Belum lagi biaya2x yang mesti dikeluarkan untuk memelihata
referral, jika ada RR yang malas – yang tidak mengklik lebih dari 7 hari
biasanya saya ganti dengan yang baru dengan biaya ganti RR USD 0,7. Lama2x bisa
makin tekor saya.
Menyesal juga
invest di sini. Mendingan ikut deposito, saat ini ada penawaran 7%, ongkang2x
kaki sudah pasti untung. Ya gitu deh, sampai saat ini saya masih melakukan klik,
tapi ogah2xan gitu. Entah sampai kapan. Dengan harapan – cukup balik modal
(jelas2x gak akan untung).
Saya tak tau,
apakah kerugian saya karena cara yang saya pakai salah – saya tak paham
sistemnya. Atau memang PTC ini hanyalah suatu permainan – semacam money game. Dalam artian yang dimaksud referral adalah mesin
(meskipun jelas2x mereka meyakinkan bahwa RR adalah manusia hidup seperti saya
juga – yang pastinya bernapas dan punya ritme kerja). Atau nasib saya saja yang
kurang beruntung?
- Pelajaran yang
saya dapatkan dengan mengikuti bisnis ini:
-
Jangan terburu napsu, segala sesuatu yang instan
tuh perlu dipertanyakan, perlu dicurigai malah.
-
Sebelum memulai sesuatu, pelajari dengan baik
aturan mainnya, kekurangan dan kelebihannya supaya tidak kecewa di kemudian
hari.
-
Jangan berharap terlalu banyak di bisnis ini,
kalaupun untung - anggap saja iseng2x berhadiah
-
Sisi positivenya, melalui PTC ini saya berkenalan
dengan Paypal (mengetahui cara verifikasi Paypal, cara transfer saldo Paypal ke
rekening bank dalam negeri, cara mengisi saldo Paypal yang ternyata kursnya
jauh lebih mahal dari kurs BCA sekalipun) dan akhirnya Paypal saya pun berguna
juga dikemudian hari.
-
Sisi positive yang kedua, dengan mengikuti bisnis
ini, saya jadi makin sabar. Sabar sesabar-sabarnya. Sabar nungguin iklan2x yang
itu2x saja berputar2x di depan kita – sampai bosan! J
Tidak ada komentar: